Keseluruhan cerita ini mengisahkan kronologi berdirinya organisasi Muhammadiyah yang dipelopori oleh KH. Ahmad Dahlan (Lukman Sardi). Berawal dari seorang pemuda yang telah belajar selama lima tahun di Mekkah, ia adalah Ahmad Dahlan. Setelah ia kembali pulang ke negara tercintanya, Indonesia (tepatnya di Yogyakarta) ia sontak kaget dengan ajaran-ajaran agama yang sangat menyimpang dari ajaran agama Islam. Ia melihat sudah banyak ibadah yang ditambah-tambahi dan mengandung kesyirikan. Karena keprihatinannya, ia bertekad meluruskan hal-hal yang sudah menyimpang. Namun, didalam penegakkan agama Islam yang benar selalu ditemani oleh banyak rintangan. Tapi Ahmad Dahlan tetap berjuang untuk menyebarkan kebenaran bersama kelima muridnya yaitu: Sudja (Giring Ganesha), Sangidu (Ricky Perdana), Fahrudin (Mario Irwinsyah), Hisyam (Denis Adhiswira), Dirjo(Abdurrahman Arif). Sehingga terbentuklah sebuah organisasi Islam yang masih berdiri higga kini yaitu Muhammadiyah.
Film ini dirilis tepat pada hari lebaran tiba 2010 lalu. Jadi bisa dikatakan flm ini menuai kesuksesan besar. Karena disamping tepat pada hari libur, juga memang dalam konteks dasar film ini memang sudah banyak digemari. Memang nilai lebih dari film ini karena keadaan yang ditampilkan adalah benar-benar sama ketika sejarah sebenarnya berlangsung pada tahun 1800-an. Dan juga mengandung makna bahwa kita harus berani menegakkan kebenaran walau itu pahit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar